Laman

Kerugian yang perlu diperhitungkan

Kerugian asuransi pendidikan
Kerugian asuransi pendidikan tetap saja ada, dan perlu anda perhitungkan dan waspadai. Sering nasabah menganggap bahwa pada akhir kontrak atau ketika penarikan uang yang diperlukan untuk masuk sekolah, apakah, SD,SMP, SMU atau perguruan tinggi maka biaya akan tercover semua dengan dana yang ada pada asuransi.

Kekecewaan sering terjadi bagi nasabah akibat perbedaan yang terlalu jauh antara biaya yang dibutuhkan ketimbang biaya yang di dapat dari asuransi. Tentu boleh dibilang tergantung kepada kemampuan premi yang dibayarkan.
Bukan masalah kurang dalam perhitungan, hanya kurang cermat dalam memprediksi biaya yang dibutuhkan kemudian.

Ketika nasabah memasuki suatu asuransi pendidikan untuk anak maka agen asuransi akan memberikan ilustrasi kepada nasabah dengan hasil yang di dapat pada akhir masa kontrak. Agen asuransi akan memberikan ilustrasi dengan nilai uang yang sekarang. Misalkan untuk masuk SMP membutuhkan sebesar tujuh juta rupiah, itu adalah nilai uang sekarang, kemudian nasabah mengambil premi dengan cicilan perbulan atau persemster yang akan mengcover biaya itu, tetapi biaya itu terlalu jauh dari biaya yang dibutuhkan ketika perhitungan untuk lima tahun kedepan, akibatnya kebanyakan nombok. Inflasi sering tidak diperhitungkan dengan matang dan hal-hal lain yang mungkin terjadi kemudian.

Sebenarnya manfaat asuransi pendidikan adalah lebih menitikberatkan pada transfer resiko daripada keuntungan berinvestasi pada keuangan untuk menutupi biaya yang dibutuhkan. Kita tidak bisa menduga apapun yang terjadi seperti cacat seumur hidup atau meningal dunia, maka biaya pendidikan anak akan terkendala. Jika ingin benar-benar menutupi biaya pendidikan sebenarnya ada investasi yang lain yang lebih menguntungkan seperti investasi emas, reksadana, dan lain-lain, yang lebih kebal terhadap inflasi.

Sebaiknya anda melakukan perhitungan yang lebih teliti bila anda memasuki asuransi pendidikan, kelemahan tetap ada. Agen asuransi selalu memberikan persuasi terhadap anda bahwa asuransi pendidikan untuk anak yang paling bagus dan  favorit buat anda menurut versi mereka. Semua asuransi pendidikan di Indonesia, seperti prudential, bumiputera, manulife, allianz, cmb niaga, commenwealth, cigma, car, bank mandiri dan lain sebagainya selalu memberikan rekomendasi kepada anda begitu juga dengan produk lain seperti  unit link, syariah, tafakul dan juga dapat digabung dengan kesehatan untuk anak dengan persaingan yang sangat ketat saat ini dan menawarkan asuransi yang lebih murah dari yang lain.

Kelemahan lain adalah fleksibilitas dari investasi yang telah kita tanamkan pada asuransi pendidikan. Hal ini mungkin dianggap lumrah untuk investasi pada asuransi pendidikan, artinya uang tersebut tidak dapat diambil setiap saat.

Kemudian masa penarikan dana anda harus perjelas dengan agen asuransi anda, biasanya anda akan memerlukan dana ketika anak memasuki sekolah, apakah, SD, SMP, SMU atau perguruan tinggi, kapan uang itu bisa dicairkan, sehingga anda tidak perlu dahulu untuk nomboki uang yang dibutuhkan.

Waspada dan cermat dalam melakukan perhitungan sebelum membeli polis asuransi pendidikan adalah jalan yang terbaik untuk membiayai pendidikan buah hati anda. Ibarat kata pepatah 'jangan menempatkan semua telur dalam satu keranjang' ada baiknya anda juga menginvestasikan ke investasi jenis lain jika keuangan anda mencukupi tentunya.
comments

No comments:

Post a Comment

Silahkan comment sesuai dengan topik. Boleh dengan teks jangkar tetapi blog/website mengenai asuransi (pendidikan)